Tumis Sayur Sawi dari Korea

Kimchi adalah tumis sawi yang merupakan hidangan tradisional Korea yang menggunakan proses fermentasi untuk acar. Rasanya pedas, renyah, campuran sayuran berbasis sawi memiliki tekstur yang mirip dengan sauerkraut tapi rasa kimchi jauh lebih berani karena bawang putih dan bumbu pedas. Awalnya dikembangkan di abad ke-7 Korea sebagai sarana menyimpan sayuran selama musim dingin.

Kimchi Tumis Sayur Sawi

Tapi leluhur Asia-makanan membantu mempopulerkan profil rasa pedas yang tidak diragukan lagi membuka jalan bagi hidangan makanan Korea ke dalam pasar makanan secara mendunia. Rasa Kimchi itu begitu kompleks dan bervariasi tergantung pada resep. Rasa utama yang akan Anda temukan di kimchi pada berbagai resep adalah asam, pedas, dan umami. Rasa juga akan bervariasi tergantung pada sayuran, lama fermentasi dan jumlah garam atau gula yang digunakan.

Pecinta Kimchi bersumpah dengan manfaat kesehatan hidangan tumis sawi Korea ini. Fermentasi secara umum telah terbukti untuk meningkatkan sifat gizi dari makanan. Kimchi khusus telah dikaitkan dengan efek anti-obesitas, dan mungkin membantu mengobati dermatitis atopik dan kolesterol lebih rendah. Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi Kimchi mungkin benar-benar meningkatkan risiko kanker lambung, tapi pada kenyataannya pernyataan tersebut belum terbukti. 

Manfaat kesehatan dari kimchi yang weblog ketahui adalah sebagian besar disebabkan konten probiotik tinggi yaitu bakteri yang baik untuk Anda. Karena kimchi juga sarat dengan serat dan vitamin A, B, dan C. Komponen bumbu cabai yang telah terbukti meningkatkan metabolisme.

Belum ada Komentar untuk "Tumis Sayur Sawi dari Korea"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel